Bergembira dalam Tuhan (Renungan KAMIS PEKAN ADVEN III, 15 Desember 2016 Oleh Fr. Roy)

Kamis 15 Desember 2016
Yes 54:1-10 Luk 7:24-30
Bergembira dalam Tuhan

Bergembiralah dengan sorak-sorai dan memekiklah hai engakau yang tidak pernah menderita bersalin, sebab yang ditinggalkan suaminya akan mempunyai banyak anak daripada yang bersuami. Kita semua mengharapkan kebahagiaan sejati. Kebahagiaan pada dasarnya adalah hal yang harus diterima, sebab dengan mengalami kebahagiaan kita merasa bahwa hidup kita terasa tenag dan seperti tanpa beban.

Dalam bacaan injil kedua sikap kegembiraan itu diwakili oleh pemungut cukai yang menerima tawaran, sementara orang farisi dan ahli taurat menolaknya. Pemungut cukai mengakui dan yakin bahwa pengakuan iman dan pembabtisan akan memberikan kebahagiaan terlebih jika kita melakukan hal-hal yang dikehendaki Allah dan tidak menolak maksud Allah yang berkarya dalam hidup kita. Orang-orang farisi tidak menerima tawaran yang diberikan Tuhan sebab mereka tida mempunyai kepercayaan kepada Tuhan dan mereka tidak mempunyai iman yang kuat dan tidak percaya akan pembabtisan. Orang farisi lebih mengandalkan dirinya sendiri dan menganggap diri merasa lebih bahagia bersama dengan dunia ini.

Didalam kehidupan berkeluarga kita harus mampu menjalankan keakraban yang sempurna agar kebahagiaan itu kita dapatkan, kebahagiaan itu kita rasakan ketika kita mampu berelasi dengan baik dengan sesama dalam keluarga baik itu ibu, bapa, kakak dan adik. Mereka adalah sumber kabahagiaan yang sudah diberikan Tuhan untuk menjaga dan menerapkan hidup baik dalam sebuah keluarga. Memang kadangkkala dalam keluarga biasa terjadi konflik yang mengakibatkan tidak adanya komunikasi atau tidak ada tegur sapa antara sesama. Namun jika dalam keuarga kita terjadi yang demikan hendaklah kita berdamai dan bergembira bersama, dan kejadian seperti itu boleh kita jadikan pengalaman sekaligus pelajaran agar kita mampu memupuk keluarga menjadi lebih baik. “Keluarga kecil keluarga bahagia”.

Tuhan jangan biarkan kami berlarut-larut dalam masalah yang terjadi dalam keluarga kami, tetapi buatlah kami menjadi orang yang mampu mengasihi dan kami boleh merasakan kebahagiaan sempurna dalam keluarga. (Fr. Roy)

Liturgi Hari ini: KAMIS PEKAN ADVEN III, 15 Desember 2016…. Klik di sini!!

Tinggalkan Balasan