Ekaristi KAMIS BIASA XXIX, 25 Oktober 2018

Antifon Pembukaan – Mazmur 33:11-12

 Rencana Tuhan tetap selamanya,
rancangan hati-Nya turun-temurun.
Berbahagialah bangsa yang Allahnya Tuhan,
suku bangsa yang dipilih Allah menjadi milik pusaka-Nya.

Pengantar

Setiap pilihan membawa serta perpisahan. Kita tidak bisa memilih yang satu dan yang lain. Maka ada orang-orang yang meninggalkan kita berdasarkan Kristus, di dalam kalangan kita sendiri pun masih terjadi pertentangan pendapat yang tidak dapat kita hindari. Hubungan pribadi yang teguh dengan cinta kasih yang memancar dari Tuhan merupakan satu-satunya kekuatan dan keselamatan kita.

Doa Pembukaan

Marilah bedoa:
Allah Bapa Maha Pengasih,
kami mohon, teguhkanlah kami dalam Roh Kudus,
agar dapat berakar kuat dalam cinta kasih
yang sanggup menutupi banyak dosa.
Demi Yesus Kristus Putra-Mu ….

Bacaan I – Efesus 3: 14-21
Paulus kagum akan segala karya Allah yang amat bijaksana. Maka satulah yang diimpi-impikannya, yaitu menghayati cinta kasih-Nya. Hanya Roh Kristus yang tinggal dalam diri kita yang dapat membuka hati seluas-luasnya, sehingga cinta kasih itu berkembang subur sesuai ukuran Allah.

Semoga kalian berakar dan beralas dalam kasih,
dan dipenuhi di dalam seluruh kepenuhan Allah.

Pembacaan dari Surat Rasul Paulus kepada Jemaat di Efesus:
Saudara-saudara, aku bersujud di hadapan Bapa, pokok segala keturunan di surga dan di bumi. Aku berdoa supaya seturut kekayaan kemuliaan-Nya Ia menguatkan dan meneguhkan kalian oleh Roh yang di dalam batinmu, sehingga oleh imanmu, Kristus diam di dalam hatimu, dan kalian berakar dan beralas dalam kasih. Aku berdoa supaya kalian bersama dengan semua orang kudus dapat memahami betapa lebarnya dan panjangnya, dan betapa tinggi dan dalamnya kasih Kristus; juga supaya kalian dapat mengenal kasih itu, sekalipun melampaui segala pengetahuan. Aku berdoa semoga kalian dipenuhi di dalam seluruh kepenuhan Allah.

Dia sanggup melakukan jauh lebih banyak daripada yang dapat kita doakan atau kita pikirkan, seperti ternyata dari kuasa yang bekerja dalam diri kita. Bagi Dialah kemuliaan di dalam Jemaat dan di dalam Kristus Yesus turun-temurun sampai selama-lamanya. Amin.

Demikianlah sabda Tuhan.
Syukur kepada Allah.

Tanggapan – Mazmur 33:1-2.4-5.11-12.18-19

Ref: Bumi penuh dengan kasih setia Tuhan.

Mazmur:
 Bersorak-sorailah dalam Tuhan, hai orang-orang benar!
Sebab memuji-muji itu layak bagi orang jujur.
Bersyukurlah kepada Tuhan dengan kecapi,
bermazmurlah bagi-Nya dengan gambus sepuluh kali!

 Sebab firman Tuhan itu benar,
segala sesuatu dikerjakan-Nya dengan kesetiaan.
Ia senang pada keadilan dan hukum;
bumi penuh dengan kasih setia-Nya.

 Tetapi rencana Tuhan tetap selama-lamanya,
rancangan hati-Nya turun-temurun.
Berbahagialah bangsa yang Allahnya Tuhan,
suku bangsa yang dipilih Allah menjadi milik pusaka-Nya!

 Sungguh, mata Tuhan tertuju kepada mereka yang takwa,
kepada mereka yang berharap akan kasih setia-Nya;
Ia hendak melepaskan jiwa mereka dari maut
dan memelihara hidup mereka pada masa kelaparan.

BAIT PENGANTAR INJIL lh. Flp 3:8-9

S: Alleluya. U: Alleluya.
S: Segala sesuatu kuanggap sebagai sampah,
supaya aku memperoleh Kristus dan berada dalam Dia.
U: Alleluya.

Bacaan Injil – Lukas 12:49-53
Tugas Kristus itu beraneka macam. Maka tidak setiap orang dapat menerima seutuhnya. Bahkan, di antara sahabat dan saudara saja dapat timbul perselisihan. Bagi-Nya seakan-akan berarti ditenggelamkan. Tetapi sesudah sengsara dan wafat-Nya para penganut yang mendapat giliran ditenggelamkan, dibaptis. Dan Yesus menjanjikan Roh-Nya.

Aku datang bukannya membawa damai, melainkan pertentangan.

Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas:
Pada suatu ketika Yesus bersabda kepada murid-murid-Nya, “Aku datang melemparkan api ke bumi, dan betapa Kudambakan agar api itu selalu menyala! Aku harus menerima baptisan dan betapa susah hati-Ku sebelum hal itu berlangsung!

Kalian sangka Aku datang membawa damai ke bumi? Bukan! Bukan damai, melainkan pertentangan! Karena mulai sekarang akan ada pertentangan antara lima orang dalam satu rumah, tiga melawan dua dan dua melawan tiga. Mereka akan saling bertentangan, bapa melawan puteranya, dan putera melawan bapanya, ibu melawan puterinya, dan puteri melawan ibunya, ibu mertua melawan menantu, dan menantu melawan ibu mertuanya.”

Demikianlah Injil Tuhan.
Terpujilah Kristus

Doa Persiapan

Allah Bapa kami, sumber kedamaian,
perkenankanlah kami menikmati kedamaian,
mengalami cinta kasih yang melebihi segala pengertian
dan menjadi keselamatan karni dalam diri Yesus, Tuhan ….

Antifon Komuni – Mazmur 33:18-19

 Mata Tuhan tertuju kepada mereka yang takwa,
kepada mereka yang berharap akan kasih setia-Nya;
Ia hendak melepaskan jiwa mereka dari maut
dan memelihara mereka pada masa kelaparan.

Doa Sesudah Komuni

Marilah berdoa:
Allah Bapa kami di surga, sumber kerukunan,
kami bersyukur atas pernyataan misteri-Mu
yang kami terima melalui Yesus Mesias.
Semoga Ia menyalakan api cinta kasih dalam diri kami,
yang membangun kerukunan umat manusia di mana saja.
Sebab Dialah ….

Tinggalkan Balasan