HARTA DUNIAWI ATAU SURGAWI (Renungan JUMAT BIASA XI, 17 JUNI 2016 Oleh Fr Anselmus Efrizal Harris Tampubolon)

Harta duniawi (lupa akan Allah)
Harta surgawi (menjalin relasi dengan Allah)

Bacaan I         : 2 Raj 11:1-4,9-18,20
Bacaan Injil    : Mat 6:19-23

Saudara-saudari yang terkasih, dalam hidup kita sering memikirkan tentang hal-hal yang kita kerjakan bagaimana supaya bisa menghasilkan uang yang banyak. Dalam hidup kita juga sering memikirkan bagaimana caranya agar kita dapat memiliki rumah yang mewah, perlengkapan yang mewah, kendaraan yang bagus dan lainnya. berbagai cara kita lakukan agar apa yang kita pikirkan itu terwujud.

Injil yang kita dengarkan hari ini mengisahkan bahwa Yesus menghendaki agar pikiran para murid tidak tertuju kepada kekayaan tetapi kepada kaih Yesus sendiri. Yesus mengingatkan bahwa harta dunuawi bukanlah segala-galanya. Yang utama ialah mencari harta surgawi. Saudara-saudari yang terkasih sangat jelas bahwa perkataan Yesus tersebut bukan hanya ditujuhkan kepada para murid tetapi juga ditujuhkan kepada kita. Harta dunia dapat binasa tetapi harta surgawi bertahan sampai hidup abadi. Harta duniawi bisa membuat kita melupakan Allah sedangkan harta surgawi membuat relasi pribadi kita dengan Allah semakin harmonis.

Saudara-saudari yang dicintai Tuhan, kita harus senantiasa mencari harta surgawi agar kita mengalami kasih Allah. Bagaimana cara kita memperoleh harta surgawi itu? Caranya ialah merayakan Ekaristi di gereja pada hari minggu dan pada hari raya, mengikuti ibadat bersama yang diadakan dilingkungan, berdoa secara pribadi, berdevosi, mengikuti pendalaman iman, membaca Kitab Suci dan mengikuti segala kegiatan yang menumbuhkan iman kita akan Allah.

Sebagai pengikut Kristus, kedua realitas itu selalu akan kita alami. Dari kedua pilihan itu, mana yang akan kita pilih? Mencari harta duniawi atau mencari harta surgawi? Amin. (Fr Anselmus Efrizal Harris Tampubolon)

Liturgi Hari ini: JUMAT BIASA XI, 17 JUNI 2016… Klik Disini!!

Tinggalkan Balasan