Senin, 14 Desember 2015 Santo Yohanes dari Salib (imam dan pujangga Gereja, 1542-1591)
Yohanes dilahirkan di Spanyol pada tahun 1542. Ia adalah putera seorang penenun. Yohanes bersekolah di sekolah untuk anak-anak miskin dan menjadi pesuruh direktur sebuah rumah sakit. Selama tujuh tahun, Yohanes bekerja sebagai pesuruh sambil belajar di sekolah Yesuit. Bahkan semasa mudanya Yohanes suka melakukan silih. Ia paham benar arti berkurban demi cinta kasih kepada Yesus.
Ketika usianya duapuluhsatu tahun, cintanya yang besar kepada Tuhan mendorongnya untuk masuk ke biara Karmel. Bersama St. Theresia dari Avila, St. Yohanes dipilih Tuhan untuk membawa semangat baru di antara para religius. Hidup Yohanes penuh dengan pencobaan. Meskipun ia berhasil membuka biara-biara baru di mana cara hidup sucinya dijalankan, ia sendiri dikecam. Ia bahkan dijebloskan ke dalam penjara dan harus mengalami penderitaan yang hebat. Suatu waktu, ia mengalami pencobaan-pencobaan yang dahsyat pula. Tampaknya Tuhan telah meninggalkannya seorang diri dan ia merasa sangat menderita. Namun demikian, ketika badai pencobaan tersebut telah berlalu, Tuhan memberi ganjaran kepada hambanya yang setia itu. Ia menganugerahinya kedamaian hati dan sukacita. St. Yohanes menikmati hubungan yang mesra serta akrab dengan Tuhan. Malahan, Bunda Maria sendiri yang menunjukan kepada Yohanes bagaimana meloloskan diri dari sel penjaranya.
St. Yohanes mempunyai cara mengagumkan dalam menghadapi para pendosa. Suatu ketika seorang wanita cantik tetapi pendosa berusaha membuatnya jatuh dalam dosa. St. Yohanes berbicara kepadanya sedemikian rupa hingga wanita itu dibimbing untuk mengubah cara hidupnya. Seorang wanita lain, mempunyai kelakuan yang sedemikian rupa, hingga membuatnya dijuluki “wanita mengerikan”. Tetapi, dengan sikapnya yang lemah lembut, St. Yohanes tahu bagaimana mengatasinya.
St. Yohanes dari Salib mohon kepada Tuhan untuk mengijinkannya menderita setiap hari demi cinta kasihnya kepada Yesus. Untuk membalas kasihnya itu, Yesus menampakkan diri kepada St. Yohanes dengan suatu cara yang amat istimewa. St. Yohanes terkenal oleh karena buku-buku rohaninya yang menunjukkan kepada kita bagaimana membangun hubungan yang akrab dan mesra dengan Tuhan. St. Yohanes wafat pada tanggal 14 Desember 1591. Ia digelari Doktor Gereja oleh Paus Pius XI pada tahun 1926.
“Pintu masuk yang menghantarnya kepada kekayaan kebijaksanaan adalah salib; oleh sebab salib adalah pintu yang sempit, meskipun banyak orang mencari sukacita yang dapat diperoleh darinya, karunia tersebut hanya diberikan kepada sedikit orang yang rindu untuk melaluinya.”
———–
Antifon Pembukaan Gal 6:14
• Tiada yang kubanggakan, selain salib Tuhan kita Yesus Kristus. Karena Dia dunia tersalib dan aku bagi dunia.
Kata Pengantar
Melaksanakan pembaharuan betapapun mendesaknya, memerlukan banyak kesabaran,toleransi dan keberanian.Yohanes dari Salib, seorang Karmelit, melihat bahwa ordonya mulai menyimpang dari garis dasarnya. Karena mau menyelamatkan, ia segera bertindak. Tetapi orang salah faham dan ia ditangkap. Di dalam keseunyian selnya ia menulis pandangan rohaninya. Bagi orang-orang kontemplatif tulisan-tulisanlisannya menjadi pedoman di jalan yang jauh dan sukar menuju kesempurnaan. Ia disebut sebagai ‘Guru Mistik’
Doa Pembukaan
Marilah berdoa:
Allah Bapa yang mahamulia,
Santo Yohanes, imam-Mu, telah mengingkari diri dan amat mencintai salib Kristus. Semoga kami mengikuti teladannya, agar Kau perkenankan memandang kemuliaan-Mu yang kekal.
Demi Kristus…
Bacaan Pertama – Bilangan 24:2-7.15-17a
Bileam bukan orang Yahudi. Sebenarnya ia diperintahkan mengutuk umat terpilih. Tetapi malahan menubuatkan keselamatan bagi umat terpilih. Orang Yahudi mengakui bahwa Bileam menerima Roh Kudus.
“Sebuah bintang terbit dari Yakub.”
Pembacaan dari Kitab Bilangan:
Pada waktu itu Bileam memandang ke depan, dan ia melihat orang Israel berkemah menurut suku mereka. Maka Roh Allah menghinggapi dia. Lalu ia mengucapkan sanjak, katanya, “Inilah tutur kata Bileam bin Beor, tutur kata orang yang terbuka matanya; tutur kata orang yang mendengar firman Allah, yang melihat penglihatan dari Yang Mahakuasa sambil rebah, namun dengan mata tersingkap.
Alangkah indahnya kemah-kemahmu, hai Yakub, dan tempat-tempat kediamanmu, hai Israel! Laksana lembah yang membentang luas, laksana taman di tepi sungai, laksana pohon gaharu yang di taman Tuhan, laksana pohon ara di tepi air. Seorang pahlawan tampil dari wangsanya memerintah bangsa yang tak terbilang banyaknya. Rajanya akan naik tinggi melebihi Agag, dan kerajaannya akan dimuliakan.”
Kemudian diucapkannya lagi sanjaknya, “Inilah tutur kata Bileam bin Beor, tutur kata orang yang terbuka matanya, tutur kata orang yang mendengar firman Allah, dan yang memperoleh pengenalan akan Yang Mahatinggi, yang melihat penglihatan dari Yang Mahakuasa, sambil rebah, namun dengan mata tersingkap.
Aku melihat dia, tetapi bukan sekarang. Aku memandang dia, tetapi bukan dari dekat: sebuah bintang terbit dari Yakub, tongkat kerajaan timbul dari Israel; ia meremukkan pelipis-pelipis Moab, dan menghancurkan semua anak Set.”
Demikianlah sabda Tuhan.
Syukur kepada Allah.
Tanggapan – Mazmur 25:4b-5b.6-7c.8-9
Ref: Tunjukkanlah lorong-lorong-Mu kepadaku, ya Tuhan.
Masmur:
Beritahukanlah jalan-jalan-Mu kepadaku, ya Tuhan,
tunjukkanlah lorong-lorong-Mu kepadaku.
Bawalah aku berjalan dalam kebenaran-Mu dan ajarlah aku,
sebab Engkaulah Allah yang menyelamatkan daku.
Ingatlah segala rahmat dan kasih setia-Mu, ya Tuhan,
sebab semuanya itu sudah ada sejak purbakala.
Dosa-dosaku pada waktu muda,
dan pelanggaran-pelanggaranku janganlah Kauingat,
tetapi ingatlah kepadaku sesuai dengan kasih setia-Mu.
Tuhan itu baik dan benar;
sebab itu Ia menunjukkan jalan kepada orang yang sesat.
Ia membimbing orang-orang yang rendah hati menurut hukum,
dan mengajarkan jalan-Nya kepada orang-orang yang bersahaja.
BAIT PENGANTAR INJIL Mzm 85:8
S: Alleluya. U: Alleluya.
S: Perlihatkanlah kepada kami kasih setia-Mu, ya Tuhan,
dan berilah kami keselamatan-Mu.
U: Alleluya.
Bacaan Injil – Matius 21:23-27
Para pemimpin Yahudi bertanya kepada Yesus dari mana asal kekuasaan-Nya. Jawab Yesus tentang Yohanes Pembaptis merupakan tantangan, yang mengungkapkan sikap sok suci mereka.
Dari manakah pembaptisan yang diberikan Yohanes?
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius:
Pada suatu hari Yesus masuk ke bait Allah. Ketika Ia sedang mengajar, datanglah imam-imam kepala dan pemuka-pemuka bangsa Yahudi kepada-Nya; mereka bertanya, “Dengan kuasa manakah Engkau melakukan hal-hal itu? Dan siapakah yang memberikan kuasa itu kepada-Mu?” Jawab Yesus kepada mereka, “Aku juga akan mengajukan satu pertanyaan kepadamu, dan jika kalian memberi jawabannya, Aku pun mengatakan kepada kalian dengan kuasa manakah Aku melakukan hal-hal itu. Nah, dari manakah pembaptisan yang diberikan Yohanes? Dari surga atau dari manusia?”
Mereka lalu berunding satu sama lain, “Jika kita katakan, ‘Dari surga,’ Ia akan berkata kepada kita, ‘Kalau begitu, mengapa kalian tidak percaya kepadanya?’ Tetapi jika kita katakan, ‘Dari manusia,’ kita takut kepada orang banyak, sebab semua orang menganggap Yohanes itu nabi.”
Mereka lalu menjawab, “Kami tidak tahu.” Maka Yesus pun berkata kepada mereka, “Jika demikian, Aku pun tidak mau mengatakan kepada kalian dengan kuasa manakah Aku melakukan hal-hal itu.”
Demikianlah Injil Tuhan.
Terpujilah Kristus
Doa Persembahan
Allah Bapa yang mahakuasa,
pandanglah kiranya persembahan yang kami unjukkan pada peringatan Santo Yohanes, imam-Mu. Semoga penderitaan Kristus, yang kami kenangkan, juga kami hayati dalam perbuatan.
Sebab Dialah,…
Antifon Komuni — Mat 16:24
• Barang siapa ingin menjadi murid-Ku, hendaklah ia menyangkal diri, memangkul salib dan mengikuti Aku.
Doa Penutup
Marilah berdoa :
Allah Bapa,
naungan dalam penderitaan, Engkau telah menyatakan kekuatan dan keunggulan salib dalam diri Santo Yohanes. Semoga kami dikuatkan oleh kurban salib itu. Sehimgga kami bersatu dengan kristus dan bekerja guna keselamatan semua orang.
Demi Kristus,…