Alat Kasih-NYA (Renungan SELASA PRAPASKAH IV, 28 Maret 2017 Oleh Fr. Komes)

Selasa, 28 Maret 2017

Hari biasa pekan Prapaskah IV (U)

Yeh. 47: 1-9,12 ; Yoh. 5:1-3a,5-16

Alat Kasih-NYA

Seorang pria melihat seorang gadis kecil terlantar di pinggir jalan. Ia merasa kasihan dan kesal pada Tuhan. “Tuhan, mengapa Engkau membiarkan gadis malang itu sendirian?” Namun, setelah berkata begitu ia pulang ke rumahnya.

Malam harinya ketika ia tertidur, dalam mimpinya Tuhan datang menjumpainya dan berkata, “Anak-KU, AKU sebenarnya ingin sekali menolong gadis itu. Itu lah alasan mengapa AKU menciptakanmu. Kenapa kamu tidak menolongnya?”

Saudara-i terkasih,

Injil hari ini bercerita tentang Yesus yang menyembuhkan orang yang sudah lumpuh selama 30 tahun. Orang lumpuh yang kemudian sembuh itu justru tidak memahami maksud terdalam dari rahmat yang telah ia terima. Ia justru bercerita pada orang-orang Yahudi.

Tanggapan orang Yahudi jelas tidak senang dengan apa yang dilakukan Yesus sebab IA menyembuhkan pada hari sabat. Penekanan pada hari sabat sudah salah dimengerti oleh mereka. Mereka juga tidak mampu menemukan makna terdalam dari kasih yang diwartakan Yesus. Mereka terjebak pada hal-hal yang bersifat formal dan membiarkan Allah bekerja sendirian.

Yesus hendak menyadarkan mereka bahwa sebenarnya rahmat Allah hanya akan tampak bila manusia saling berbagi kasih yang telah IA beri. Lihatlah orang lumpuh itu! Sudah 30 tahun ia lumpuh dan tidak ada seorang pun yang mau menolongnya, walau hanya sekadar untuk mengangkatnya ke kolam Siloam.

Kita sering memohon agar Tuhan menurunkan rahmat-Nya untuk menolong orang-orang yang tertindas. Akan tetapi, apakah kita pernah menyadari bahwa diri kita hendak dipakai Tuhan menjadi alat kasih-Nya?

Tuhan Yesus Kristus, pakailah diri kami sepenuhnya untuk menjadi alat kasih-Mu, agar cinta-Mu nyata di dunia ini. Amin…  (Fr. Komes)

Ekaristi Hari ini: SELASA PRAPASKAH IV, 28 Maret 2017… Klik disini!!

Tinggalkan Balasan