SENIN BIASA XVI, 24 Juli 2017
Antifon Pembukaan – Keluaran 14:13a.14
Janganlah takut! Tetaplah berdiri!
perhatikanlah keselamatan dari Tuhan.
Tuhan akan berperang untuk kalian,
dan kalian tinggal diam saja.
Pengantar
Rasa lega dan gembira karena bebas dari Mesir cepat sekali dilupakan. Mereka mulai menggerutu dan minta kembali ke Mesir kendati ditindas. Satu-satunya tanda yang diberikan Tuhan ialah sabda nabi-Nya. Sabda pewartaan yang diteguhkan kebangkitan akan menjadi satu-satunya tanda yang diberikan Kristus kepada mereka yang memintanya.
Doa Pembukaan
Marilah bedoa:
Allah Bapa maha pengasih,
Engkau telah membebaskan umat-Mu
dan memimpin mereka menuju hari depan baru.
Kami mohon, Kautunjukkan jalan
menuju kehidupan dan kebebasan
dengan perantaraan Yesus Putra-Mu,
yang menjadi harapan dan kebebasan kami.
Sebab Dialah Putra-Mu, ….
Bacaan Pertama – Keluaran 14:5-18
Umat Israel dikejar oleh tentara Mesir. Ketika tahu mereka menggerutu karena dibawa keluar dari Mesir. Tetapi Musa mengajak mereka percaya kepada Tuhan, tentu akan mendapat pertolongan. Musa sendiri percaya akan jalan Tuhan, meski harus melewati gurun pasir. Sebaliknya, umat memilih keadaan yang sudah pasti di Mesir, daripada mencari jalan yang berbahaya.
“Mereka akan insyaf bahwa Aku ini Tuhan,
apabila Aku menampakkan kemuliaan-Ku terhadap Firaun.”
Pembacaan dari Kitab Keluaran:
Waktu diberitahukan kepada raja Mesir, bahwa bangsa Israel telah lari, maka berubahlah hati Firaun dan pegawai-pegawainya terhadap bangsa Israel itu. Mereka berkata, “Apakah yang telah kita perbuat ini? Mengapa telah kita biarkan orang Israel pergi dari perbudakan kita?”
Kemudian Firaun memasang keretanya dan membawa serta rakyatnya. Ia membawa enam ratus kereta yang terpilih, ya segala kereta Mesir, masing-masing lengkap dengan perwiranya.
Demikianlah Tuhan mengeraskan hati Firaun, raja Mesir itu, sehingga ia mengejar orang Israel. Tetapi orang Israel berjalan terus dipimpin oleh tangan yang perkasa. Adapun orang Mesir, dengan segala kuda dan kereta Firaun, dengan orang-orang berkuda dan pasukannya, mengejar mereka, dan mencapai mereka pada waktu mereka berkemah di tepi laut, dekat Pi-Hahirot di depan Baal-Zefon.
Ketika Firaun telah dekat, orang Israel menoleh; maka tampaklah orang Mesir bergerak menyusul mereka. Lalu sangat ketakutanlah orang Israel; mereka berseru-seru kepada Tuhan,
dan mereka berkata kepada Musa, “Apakah di Mesir tidak ada kuburan, maka engkau membawa kami untuk mati di padang gurun ini? Maksudmu apa membawa kami keluar dari Mesir? Bukankah telah kami katakan di Mesir, Janganlah mengganggu kami dan biarlah kami bekerja pada orang Mesir. Sebab lebih baik bagi kami bekerja bagi orang Mesir daripada mati di padang gurun!”
Tetapi Musa berkata kepada bangsa itu, “Janganlah takut! Tetaplah berdiri dan perhatikanlah keselamatan dari Tuhan yang hari ini juga akan diberikan-Nya kepada kalian. Sebab orang Mesir yang kalian lihat hari ini takkan kalian lihat lagi untuk selama-lamanya. Tuhan akan berperang untuk kalian, dan kalian tinggal diam saja.”
Lalu Tuhan bersabda kepada Musa, “Mengapa engkau berseru-seru demikian kepada-Ku? Katakanlah kepada orang Israel, supaya mereka berangkat. Dan engkau, angkatlah tongkatmu ulurkanlah tanganmu ke atas laut dan belahlah airnya, sehingga orang Israel dapat masuk ke tengah-tengah laut dan berjalan di tanah yang kering. Tetapi sementara itu Aku akan menegarkan hati orang Mesir, sehingga mereka menyusul orang Israel. Dan terhadap Firaun serta seluruh pasukannya, kereta dan orang-orangnya yang berkuda, Aku akan menyatakan kemuliaan-Ku. Maka orang Mesir akan insyaf, bahwa Aku ini Tuhan, apabila Aku memperlihatkan kemuliaan-Ku terhadap Firaun, keretanya dan orang-orangnya yang berkuda.”
Demikianlah sabda Tuhan.
Syukur kepada Allah.
Tanggapan – Keluaran 15:1-2.3-4.5-6
Ref. Baiklah aku menyanyi bagi Tuhan, sebab Ia tinggi luhur.
Mazmur:
Baiklah aku menyanyi bagi Tuhan, sebab Ia tinggi luhur.
Kuda dan penunggangnya dilemparkan-Nya ke dalam laut.
Tuhan itu kekuatan dan mazmurku,
Ia telah menjadi keselamatanku.
Dia Allahku, kupuji Dia; Dialah Bapaku, kuluhurkan Dia.
Tuhan itu pahlawan perang;
Tuhan, itulah nama-Nya!
Kereta Firaun dan pasukannya dibuang-Nya ke dalam laut,
para perwira pilihannya dibenamkan ke dalam Laut Teberau.
Samudera raya menutupi mereka;
ke air yang dalam mereka tenggelam seperti batu.
Tangan kanan-Mu, ya Tuhan, mulia karena kekuasaan-Mu,
tangan kanan-Mu, ya Tuhan, menghancurkan musuh.
BAIT PENGANTAR INJIL Mzm 94:8ab
S: Alleluya. U: Alleluya.
S: Hari ini janganlah bertegar hati,
tetapi dengarkanlah suara Tuhan.
U: Alleluya.
Bacaan Injil – Matius 12:38-42
Kaum Farisi juga minta tanda mengenai tugas Kristus. Tetapi mereka tidak diberi kecuali tanda kebangkitan-Nya, yang masih agak disembunyikan dengan mengemukakan peristiwa Yunus. Sebaliknya, orang-orang yang percaya secara sederhana, bukan seperti orang Farisi, dipuji Yesus.
“Pada waktu penghakiman
ratu dari selatan akan bangkit bersama angkatan ini.”
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius:
Sekali peristiwa beberapa ahli Taurat dan orang Farisi berkata kepada Yesus, “Guru, kami ingin melihat suatu tanda dari pada-Mu.”
Jawab Yesus kepada mereka, “Angkatan yang jahat dan tidak setia ini menuntut suatu tanda. Tetapi kepada mereka tidak akan diberikan tanda selain tanda Nabi Yunus. Sebab seperti Yunus tinggal di dalam perut ikan tiga hari tiga malam, demikian juga Anak Manusia akan tinggal di dalam rahim bumi tiga hari tiga malam.
Pada waktu penghakiman, orang-orang Niniwe akan bangkit bersama angkatan ini dan menghukumnya juga. Sebab orang-orang Niniwe bertobat setelah mendengar pemberitaan Yunus; dan sungguh, yang ada di sini lebih daripada Yunus! Pada waktu penghakiman ratu dari Selatan akan bangkit bersama angkatan ini dan ia akan menghukumnya juga. Sebab ratu itu datang dari ujung bumi untuk mendengar hikmat Salomo, dan sungguh, yang ada di sini lebih daripada Salomo!”
Demikianlah Injil Tuhan.
Terpujilah Kristus
Doa Persembahan
Allah Bapa mahamulia,
dimuliakanlah kiranya nama-Mu di tengah-tengah kami
berkat roti anggur, lambang pengharapan.
Demi Kristus, ….
Antifon Komuni – Keluaran 15:6
Tangan kanan-Mu, ya Tuhan, mulia karena kekuasaan-Mu,
tangan kanan-Mu ya Tuhan, menghancurkan musuh.
Doa Sesudah Komuni
Marilah berdoa:
Allah Bapa sumber segala harapan,
Engkau telah membuka hari depan baru
melalui Yesus, Saudara kami se-Bapa.
Semoga Kauteguhkan iman kami.
bahwa Engkau jauh lebih kuasa dan kuat
daripada kejahatan dan maut,
bahwa Engkaulah yang memanggil kami hidup.
Demi Kristus, ….