KAMIS BIASA XXI, 31 Agustus 2017
Antifon Pembukaan – Matius 24:4
Hendaklah kalian siap sedia,
Karena Putra Manusia datang pada saat yang tidak kalian duga.
Pengantar
Menyaksikan perkembangan anak didik sungguh merupakan hiburan. Hal itu tidak tercapai karena nasihat-nasihat, tetapi lebih-lebih karena teladan. Itulah yang dialami Paulus melihat perkembangan umat di Tesalonika. Orang-orang demikian dapat diandalkan. Dan mereka selalu siap sedia menanti-nanti kedatangan Tuhan.
Doa Pembukaan
Marilah bedoa:
Allah Bapa mahaagung,
Engkaulah sumber iman dan cinta kasih kami.
Semoga iman kami berkembang, dengan suburnya,
meski mengalami kesulitan apa pun.
Perbesarlah cinta kasih kami kepada sesama,
agar selalu siap siaga,
apabila Putra-Mu datang penuh kemuliaan.
Sebab Dialah Yesus Kristus, Putra-Mu, ….
Bacaan I – I Tesalonika 3:7-13
Sungguh suatu hiburan bagi seorang rasul, bila diperkenankan menyaksikan umat yang teguh imannya. Paulus sempat mengalami hal yang demikian itu. Tetapi semuanya lalu dikembalikan kepada Tuhan yang melakukan semua itu. Maka ia penuh syukur dan berdoa, agar cinta kasih mereka kepada sesama semakin berkembang.
Semoga Tuhan membuat kalian berkelimpahan dalam kasih persaudaraan.
Pembacaan dari Surat Pertama Rasul Paulus kepada Jemaat di Tesalonika:
Saudara-saudara, dalam segala kesesakan dan kesukaran kami merasa terhibur oleh kalian dan iman kalian. Sekarang kami hidup kembali, asal saja kalian teguh berdiri dalam Tuhan.
Sebab ucapan syukur apakah yang dapat kami persembahkan kepada Allah atas segala sukacita, yang kami peroleh dari padamu, di hadapan Allah kita? Siang malam kami berdoa sungguh-sungguh, supaya kita dapat bertemu muka dan menambahkan apa yang masih kurang pada imanmu. Semoga Allah dan Bapa kita, dan Yesus, Tuhan kita, membukakan kami jalan kepadamu. Semoga Tuhan membuat kalian bertambah dan berkelimpahan kasih satu sama lain dan dalam kasih terhadap semua orang, seperti kami pun menaruh kasih kepada kalian. Semoga Ia menguatkan hatimu, supaya tak bercacat dan kudus di hadapan Allah dan Bapa kita pada waktu kedatangan Yesus, Tuhan kita, dengan semua orang kudus-Nya.
Demikianlah sabda Tuhan.
Syukur kepada Allah.
Tanggapan – Mazmur 90:3-4.12-13.14.17
Ref: Penuhilah kami dengan kasih setia-Mu, ya Tuhan,
supaya kami bersukacita.
Mazmur
Tuhan Engkau mengembalikan manusia kepada debu,
hanya dengan berkata, “Kembalilah, hai anak-anak manusia!”
Sebab di mata-Mu seribu tahun sama seperti hari kemarin
atau seperti satu giliran jaga di waktu malam.
Ajarlah kami menghitung hari-hari kami,
hingga kami beroleh hati yang bijaksana.
Kembalilah, ya Tuhan, – berapa lama lagi?’-
dan sayangilah hamba-hamba-Mu!
Kenyangkanlah kami di waktu pagi dengan kasih setia-Mu,
supaya kami bersorak-sorai dan bersukacita sepanjang hayat.
Kiranya kemurahan Tuhan melimpah atas kami!
Teguhkanlah perbuatan tangan kami,
ya, perbuatan tangan kami, teguhkanlah!
BAIT PENGANTAR INJIL Mat 24:42a.44
S: Alleluya. U: Alleluya.
S: Berjaga-jaga dan bersiaplah-siaplah
sebab kalian tidak tahu bilamana Anak Manusia datang.
U: Alleluya.
Bacaan Injil – Matius 24:42-51
Di dalam pembicaraan tentang akhir zaman Yesus mengajak kita untuk selalu siap siaga serta menggunakan kesempatan sebaik mungkin. Sebab kita tidak tahu kapan Yesus datang lagi.
Hendaknya kalian selalu siap siaga.
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Matius:
Yesus bersabda kepada murid-murid-Nya “Berjaga-jagalah, sebab kalian tidak tahu pada hari mana Tuhanmu datang. Tetapi ketahuilah ini: Jika tuan rumah tahu pada waktu mana pencuri datang waktu malam, pastilah ia berjaga-jaga, dan tidak membiarkan rumahnya dibongkar. Sebab itu hendaklah kalian selalu siap siaga, sebab Anak Manusia datang pada saat yang tidak kalian duga.
Siapakah hamba yang setia dan bijaksana, yang diangkat oleh tuannya atas orang-orangnya untuk memberi makan kepada mereka pada waktunya? Berbahagialah hamba, yang didapati tuannya sedang melakukan tugasnya itu, ketika tuannya datang. Aku berkata kepadamu: Sungguh, tuan itu akan mengangkat dia menjadi pengawas segala miliknya.
Akan tetapi apabila hamba itu jahat dan berkata di dalam hatinya, ‘Tuanku tidak datang-datang,’ lalu ia mulai memukul hamba-hamba lain, dan makan minum bersama para pemabuk, maka tuan hamba itu akan datang pada hari yang tidak ia sangka, dan pada saat yang tidak ia ketahui. Maka hamba itu akan dibunuhnya dan dibuatnya senasib dengan orang-orang munafik. Di sanalah akan terdapat ratapan dan kertak gigi.”
Demikianlah Injil Tuhan.
Terpujilah Kristus
Doa Persembahan
Allah Bapa mahakudus,
semoga kami yang berhimpun di sekitar altar ini,
Kauberkati dan Kauberi sabda
yang menghidupkan dan menghidupi
ialah Yesus kebenaran kami, yang hidup ….
Antifon Komuni – Matius 24:43
Berjaga-jagalah, sebab kalian tidak tahu kapan Tuhanmu datang.
Doa Sesudah Komuni
Marilah berdoa:
Allah Bapa yang mahasetia,
kami Kau kehendaki menjadi gembala dan abdi bagi sesama.
Semoga kami dapat selalu setia
dalam mengemban tugas mulia itu
dan selalu bantu-membantu mewartakan sabda
dan membagi-bagikan anugerah-Mu.
Demi Kristus, Tuhan dan pengantara kami.